
Jakarta, 12 Mei 2025 — Menjelang libur panjang Hari Raya Waisak, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memperketat pengamanan dengan menurunkan lebih dari 500 petugas keamanan di seluruh jalur operasional dan stasiun kereta cepat Whoosh. Di samping itu, KCIC juga menyiapkan layanan Lost and Found untuk membantu penumpang yang kehilangan barang selama perjalanan.
Petugas pengamanan tidak hanya berjaga di stasiun, tetapi juga melakukan patroli secara bergantian setiap 500 meter sepanjang jalur kereta selama 24 jam nonstop. Upaya ini dilakukan untuk memastikan tidak ada benda asing maupun gangguan yang bisa membahayakan perjalanan Whoosh.
“Keselamatan dan kenyamanan penumpang merupakan prioritas utama kami. Selama periode libur panjang ini, kami meningkatkan kesiapsiagaan pengamanan dan layanan bantuan penumpang agar perjalanan tetap aman dan lancar,” ujar General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa.
Untuk mendukung pengawasan, KCIC mengoperasikan 1.773 unit CCTV yang tersebar di jalur rel, stasiun, dan kantor operasional, guna memastikan pengawasan terintegrasi secara menyeluruh demi keselamatan penumpang.
Meski pengamanan diperketat, KCIC mengimbau penumpang agar selalu menjaga barang bawaannya, karena setiap kehilangan dan kerusakan menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing. Jika terjadi kehilangan, penumpang dapat melapor ke layanan Lost and Found yang tersedia di seluruh stasiun, dan barang yang ditemukan akan diamankan serta dikembalikan sesuai prosedur.
“Dukungan dan kerja sama dari penumpang sangat kami harapkan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama. Dengan langkah pengamanan yang maksimal serta layanan penumpang yang responsif, kami ingin memastikan perjalanan Whoosh selama libur panjang ini tetap aman, nyaman, dan menyenangkan.” tutup Eva.
Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut bisa menghubungi Customer Service di stasiun, Contact Center KCIC di nomor 150909, WhatsApp 0815-1032-0909, email cs@kcic.co.id, atau DM dan reply Instagram @keretacepat_id. (Redaksi)